11 May 2012




Zig Ziglar seorang motivational speaker yang ternama, suatu waktu pernah dihampiri seorang pria dan dikritik. Pria itu berkata, "Kalian para pembicara motivasi hanya bisa datang memompa semangat dan memotivasi orang dan kemudian kalian tinggalkan dan tidak lama motivasi itu juga hilang dengan sendrinya" Namun Zig Ziglar menjawab dengan luar biasa, "Bukankah itu juga terjadi setelah kita mandi biasanya tidak lama kemudian kita menjadi kotor lagi, dan kita berpikir merupakan hal yang baik untuk tetap mandi setiap hari."

Saya sangat setuju akan hal ini bahwa motivasi tidaklah selalu bertahan selamanya. Bagaimanapun juga kita harus memperbaharuinya setiap hari. Mengikuti seminar motivasi bukanlah hal yang buruk, namun kita harus menyadari bahwa pembicara motivasi tidaklah selalu mendampingi dan menyemangati Anda. Jika Anda ingin tetap termotivasi setiap saat maka kita yang bertanggung jawab untuk menciptakan motivasi itu. Filsuf Yunani, Socrates berkata, "Untuk menggerakan dunia kita harus lebih dahulu menggerakan diri kita sendiri."

Marilah kita melihat apa yang bisa dilakukan suatu kekuatan motivasi:
1. Motivasi adalah langkah pertama ke arah pencapaian.
Motivasi adalah kunci yang membuka pintu untuk menuju pencapaian Anda. Motivasi adalah apa yang membuat Anda mulai melangkah, sedangkan komitmen adalah apa yang membuat Anda terus melangkah. Sekelompok team sales yang dimotivasi biasanya pencapaiannya lebih tinggi dibanding para sales yang hanya dibiarkan jalan sendiri. Seorang pelajar yang memiliki motivasi belajar tentu lebih baik dibanding tidak memiliki motivasi.

2. Motivasi meningkatkan kemauan
Orang biasanya gagal bukan karena kurang kemampuan atau kurang pengetahuan, melainkan biasanya karena kurang kemauan. Dengan adanya motivasi dalam diri seseorang maka kemauan seseorang dapat ditingkatkan. Orang-orang yang cukup termotivasi biasanya akan menemukan kekuatan kemauan muncul dalam diri mereka.

3. Motivasi memberikan tenaga ekstra.
Kita sering menyebut orang lain bertenaga tinggi atau bertenaga rendah berdasarkan seberapa banyaknya hal yang mereka lakukan. Menurut saya mungkin lebih tepat jika kita menyebutkan mereka mempunyai motivasi tinggi atau motivasi rendah. Jika Anda mempunyai motivasi, Anda pasti mempunyai tenaga ekstra. Motivasi memberi Anda kekuatan untuk melakukan banyak hal. Motivasi adalah alasan mengapa selalu ada hal-hal yang saya ingin kerjakan, orang-orang yang saya ingin temui, dan sasaran-sasaran yang ingin saya capai.

4. Motivasi adalah dasar untuk keunggulan
Motivasi bisa mengubahkan seseorang dari keadaan biasa-biasa menjadi unggul. Pemimpin hak asasi manusia, Marthin Luther King Jr. menegaskan, "Jika seseorang belum menemukan sesuatu yang untuknya ia mau mati, ia tidak layak untuk hidup." Saat anda menemukan tujuan hidup Anda, Anda menemukan motivasi. Dan saat Anda menemukan motivasi, Anda bisa mencapai keunggulan.

5. Motivasi adalah kunci menuju keberhasilan
Saya membaca tentang dua ratus eksekutif yang ditanya tentang apa yang menjadikan orang berhasil. Kualitas nomor satu yang mereka sebutkan bukanlah skill melainkan antusiasme, dan sebagian besar dari mereka mengakui bahwa perlu ada suatu api motivasi dalam diri manusia untuk mencapai keberhasilan.




Untuk segala sesuatu yang ada di dunia ini diciptakan dengan suatu tujuan. Semua teknologi, fasilitas, dan berbagai macam benda yang ada di sekeliling Anda memiliki tujuan dalam penciptaannya. Ketidaktahuan akan tujuan akan mengakibatkan penyimpangan terjadi.

Hidup Anda juga bukan kebetulan di dunia ini melainkan ada tujuan yang jelas yang harus Anda temukan agar tidak terjadi penyimpangan. Mengetahui tujuan akan menolong hidup Anda dalam mengarahkan fokus serta berfungsi secara maksimal. Tujuan hidup Anda erat kaitannya dengan Anda akan menjadi apa, apa yang Anda akan kerjakan, dimana Anda akan berada, dan apa yang Anda akan miliki.

Saya mencoba membuat suatu formula untuk membantu orang-orang menemukan tujuan hidup mereka. Formula tersebut saya namakan Formula 7 Si, yaitu diambil dari 2 huruf belakang yang merupakan akhiran setiap kata. Ini merupakan hasil perenungan pribadi dan sharing dengan beberapa orang yang kesulitan menemukan tujuan hidup mereka. Formula tersebut antara lain:

1. Meditasi
Meditasi disini bukanlah kegiatan pengosongan pikiran melainkan suatu aktifitas perenungan mendalam akan hidup Anda dan disertai doa. Ini menolong Anda memasuki suatu kesadaran diri dan menyadari kehadiran The Creator (Sang Pencipta) yang telah merancang kehidupan Anda untuk suatu pekerjaan baik yang perlu Anda penuhi. Penemuan tujuan hidup harus dimulai dari Tuhan yang menciptakan kehidupan ini. Di dalam meditasi kita mengambil waktu tenang dan mulai berdoa meminta kepada Tuhan untuk menunjukkan master plan (rancangan kehidupan) kita yang seharusnya kita penuhi.

2. Obsesi
Temukan apa yang menjadi obsesi Anda selama ini. Ini semacam suatu hasrat yang berkobar dalam diri Anda untuk menjadi, melakukan dan memiliki sesuatu yang bermakna. Obsesi merupakan sekumpulan keinginan, ambisi, impian, cita-cita, dan harapan yang Anda miliki. Bertahun-tahun yang lalu saya selalu terobsesi untuk menjadi seorang pembicara yang menginspirasi banyak orang dan memiliki pengaruh yang positif. Saya hargai obsesi tersebut sehingga obsesi itu menuntun saya selangkah demi selangkah menuju pada gambaran yang semakin jelas untuk diraih. Mungkin Anda sudah sering terobsesi namun Anda coba mengabaikannya karena merasa itu kayaknya cuma hasrat biasa. Saat ini Anda perlu menghidupkan kembali obsesi tersebut. Obsesi Anda secara umum mungkin bisa berupa menjadi seorang pengusaha, penyanyi, aktivis sosial, olahragawan, atau konsultan. Anda mungkin ingin melakukan suatu pekerjaan yang bernilai tinggi atau memberi hasil yang memuaskan. Anda mungkin ingin memiliki suatu prestasi yang besar, penjualan yang hebat, posisi yang baik atau jaringan yang luas. Apapun itu bentuknya temukan hasrat inti Anda yang terdalam.

3. Imajinasi
Apa yang sering Anda bayangkan saat menutup mata? Apa yang sering menjadi khayalan Anda? Perhatikan kembali semua hal yang sering Anda bayangkan atau khayalkan sehari-hari dalam hidup Anda. Karena bisa saja diantaranya ada tujuan Anda di situ. Bebaskan imajinasi Anda membayangkan seperti apa kehidupan yang Anda inginkan di masa depan. Jangan pernah membatasi imajinasi Anda untuk membayangkan hal-hal yang besar. Banyak orang tidak berani melakukan ini hanya karena melihat keterbatasan kondisinya sekarang. Pembicara kepemimpinan A.R Bernard pernah berkata, "Imagination is preview of our future" Imajinasi adalah pendahuluan dari masa depan kita. Berarti jika seseorang tidak memiliki imajinasi akan gambaran masa depannya, maka kemungkinan besar dia akan memiliki masa depan yang tidak jelas juga.

4. Sensasi
Saya selalu menemukan sensasi dalam diri saya saat ke toko buku, mendengarkan program CD audio personal development ataupun menghadiri acara seminar-seminar. Hal-hal tesebut membangkitkan gairah saya ketimbang mendengarkan musik atau hadir ke acara konser. Tapi mungkin bagi orang lain hal ini bisa saja berlaku sebaliknya. Ternyata mengetahui sensasi dalam diri saya menolong saya untuk menemukan arah tujuan. Saya makin mengerti bahwa tujuan hidup kita selalu disertai dengan sensasi atau gairah yang besar di dalam diri kita akan hal tersebut. Bahkan hal ini terkadang bisa mempengaruhi kita secara emosi dan fisik. Rasakan hati Anda dan temukan apa yang menjadi minat Anda lebih dari hal yang lainnya. Itu bukan kebetulan melainkan ada alasan di balik itu. Tanyakan diri Anda sendiri kira-kira hal-hal apa saja yang dapat membuat Anda begitu merasa hidup dan bergairah? Apakah yang Anda kerjakan sampai kadang tidak ingat waktu? Ada orang yang bergairah akan segala sesuatu yang berhubungan dengan otomotif, ada yang bergairah dengan musik, ada yang bergairah dengan sepak bola, ada yang bergairah dengan urusan saham, ada yang bergairah dengan kegiatan keagamaan, ada juga yang bergairah dengan hal masakan. Sensasi dalam diri Anda dapat menjadi petunjuk akan apa yang menjadi tujuan hidup Anda. Kebanyakan orang-orang yang berhasil adalah mereka yang melakukan apa yang mereka sukai. Mereka begitu antusias dan termotivasi oleh sensasi yang menyala di dalam diri mereka.

5. Potensi
Tujuan hidup kita biasanya dapat dicapai sesuai dengan potensi yang telah ditaruh Sang Pencipta di dalam diri kita. Artinya Anda tidak akan menjadi seekor burung kalau tidak diperlengkapi dengan sepasang sayap. Setiap kita pasti memiliki potensi, dan potensi yang diasah atau dilatih nantinya akan menjadi sebuah kompetensi. Untuk menemukan tujuan Anda mulai segera perhatikan potensi apa saja yang Anda miliki. Potensi juga dapat diartikan sebagai kemampuan atau bakat alami Anda. Potensi seperti suatu perlengkapan yang telah ditaruh di dalam diri Anda untuk memenuhi tujuan. Mungkin ada begitu banyak kemampuan tersembunyi yang di dalam diri Anda yang tidak Anda sadari hanya karena tidak pernah mencobanya. Beberapa tes telah dikembangkan untuk penemuan potensi diri, Anda bisa gunakan itu sebagai alat bantu. Mulailah mencoba melakukan beberapa hal yang tidak pernah Anda kerjakan sebelumnya. Karena Anda tidak akan pernah mengetahui kemampuan Anda sebelum Anda mencobanya. Bila tidak berhasil anggap saja sebagai suatu percobaan dan bukan suatu kegagalan.

6. Prestasi
Dalam bidang apakah Anda seringkali menjadi unggul? Apa sajakah yang kalau Anda kerjakan cenderung lebih baik dari kebanyakan orang? Hal apakah yang Anda pernah kerjakan dan orang lain katakan bahwa Anda melakukannya dengan sangat baik? Intinya perhatikan prestasi-prestasi Anda. Tidak seorang pun unggul dalam segala bidang namun Anda bisa saja unggul dan berprestasi dalam area-area tertentu. Prestasi Anda akan menjadi bukti keunggulan potensi Anda.

7. Situasi
Amati kembali perjalanan hidup Anda dan pikirkan bagaimana berbagai pengalaman dan situasi tersebut telah membentuk hidup Anda. Berbagai macam situasi yang telah Anda lalui dapat membawa Anda pada pemenuhan tujuan. Seseorang pernah berkata, "Pengalaman bukanlah apa yang terjadi pada Anda, melainkan apa yang Anda lakukan dengan apa yang terjadi pada Anda." Hal ini terbukti saat pengalaman hidup saya yang buruk ternyata dapat digunakan untuk menginspirasi banyak orang. Situasi juga berbicara mengenai siapa saja orang-orang yang ada disekeliling kita saat ini dan keadaan-keadaan apa yang sedang terjadi. Karena situasi-situasi yang ada dapat menjadi pintu yang terbuka bagi Anda untuk melangkah pada tujuan.

sumber:(Haryanto Kandani)



Banyak orang merasa bahwa mereka tidak dapat memperoleh pekerjaan yang lebih baik daripada yang mereka miliki sekarang, tidak dapat meningkatkan atau mengubah hubungan pribadi, tidak dapat meningkatkan pendapatan, tidak dapat meningkatkan pengetahuan dan keahlian, tidak dapat menurunkan berat badan, dan tidak dapat melakukan banyak hal lain yang benar-benar ingin mereka lakukan. Mereka telah mencoba dan gagal berkali-kali pada masa lalu sehingga mereka langsung menyimpulkan bahwa hanya sedikit yang dapat mereka lakukan untuk mengubah masa depan mereka. Mereka kemudian berubah menjadi pasif dan bersikap menerima segala situasi yang menimpa mereka.

Akhirnya, karena berbagai pengalaman yang buruk yang sering dialami, beberapa orang merasa bahwa tidak ada lagi yang dapat mereka lakukan untuk mengubah apa yang terjadi pada hidup mereka atau untuk meningkatkan kehidupan mereka. Akibat perasaan tidak berdaya seperti ini kadang membuat mereka mulai berkata, "Nasib saya buruk". Ini biasanya yang dijadikan alasan utama bagi orang-orang yang tidak bertanggung jawab atas hidup mereka.

Tidak dapat dipungkiri kalau memang ada banyak orang meyakini bahwa nasib baik adalah sebuah faktor utama yang dibutuhkan dalam meraih keberhasilan. Menurut mereka, beberapa orang telah digariskan untuk memiliki nasib baik, sementara yang lain memang bernasib buruk. Seolah-olah nasib baik dan nasib buruk adalah seperti sebuah takdir, garis tangan atau tanggal lahir yang tidak dapat diubah lagi.

Pernahkah Anda mendengar seseorang mengatakan bahwa nasibnya buruk? Atau Anda sendiri juga sering merasa kalau Anda bernasib buruk? Menurut saya tidak ada seorang pun yang bernasib buruk, yang ada hanyalah pilihan-pilihan buruk dan kebiasaan-kebiasaan buruk yang akhirnya menciptakan suatu keadaan yang buruk. Keadaan buruk inilah yang biasa orang-orang sebut dengan nasib buruk.

Ini berarti Anda juga dapat menciptakan nasib baik Anda sendiri dengan mulai mengambil pilihan-pilihan yang baik dalam kehidupan Anda dan membangun kebiasaan-kebiasaan yang baik pula, sehingga Anda dapat menikmati banyak hal-hal baik yang datang dalam setiap area kehidupan Anda.

Popular Posts