05 May 2012



Ken Thompson dari bell laboratory membuat versi awal dari UNIX dengan nama UNICS(UNIplexed Information and Computing Service), suatu nama yang dipengaruhi oleh sistem operasi pendahulunya, MULTICS(Multiplexed Information and Computing Service).MULTICS sendiri juga diciptakan oleh Ken Thompson dan rekan-rekannya. versi pertama unix diselesaikan pada tahun 1969, ditulis dengan bahasa rakitan (assembly) pada komputer PDP-7 (sebuah komputer keluaran digital equipment corporation).
Pada tahun 1973, Ken Thompson dan Dennis Ritchie menulis ulang kernel - bagian inti system unix, dengan bahasa C. Perkembangan inilah yang membuat UNIX kini dapat diterapkan pada pelbagai mesin, mengingat C adalah bahasa yang portable.

Pemakaian UNIX pada mesinlain dimulai pada tahun 1976/1977. saat itu Dennis Ritchie dan stephen Johnson berhasil memindahkan sistem unix ke mesin interdat 8/32. Hal inilah yang menjadi tonggak sejarah yang menunjukan keportabilitasan UNIX. sekitar tahun 1975 laboratorium Bell mulai memberikan UNIX ke universitas-universitas dengan imbalan yang sangar murah. salah satunya universitas yang melahirkan unix yang sangat populer adalah universitas california, berkeley. Versi UNIX nya terkenal dengan sebutan BSD (Berkeley Software Distribution). Lisensi UNIx yang bersifat komersial diberikan pertama kali oleh AT&T ke sistem Onyx, sebuah perusahaan yang diberikan oleh Bob Marsh dan Kip Myers pada tahun 1978. Saat itu UNIX dianggap sebagai sistem operasi yang ampuh untuk menangani sistem dengan 16 bit.

Pada dekade 80an , UNIX berkembang dengan pesat, termasuk pada 13C. Salah satu sistem UNIX pada PC yang terkenal adalah XENIX (Santa Cruz Operastion), yang merupakan mitra Microsoft. pada dekade ini pula lahir sistem V (1984, dikembangkan di Computing Science Research Group, Bell Laboratories, New Jersey) yang menjadi kiblat dari kebanyakan versi UNIX. Selain itu pada tahun 1984 juga terdapat proyek yang disebut GNU (GNU's not UNIX) yang dikembangkan oleh the free software foundation (FSF).

Mulai pertengahan 90-an Linux(Cloning dari sistem operasi UNIX diciptakan oleh Linus Trovalds dan dipublikasikan pertama kali sekitar tahun 1991) mulai naik daun dilingkungan PC dan menjadi pesaing Microsoft Windows, memasuki tahun 2000, Linux terus berkibar.
Dengan konsep open source (kode program dapat dilihat dan dikembangkan oleh siapa saja) dan gratis, banyak pemakai terutama dilingkungan kampus yang tertarik menggelutinya.

Kini muncul banyak distribusi linux, antara lain:
* Red Hat
* Mandrake
* Slackware
* Debian
* Suse

LINUX (kernelnya saja) adalah sistem operasi komputer yang bermula dari proyek hobi Linus Trovalds, seorang mahasiswa dai Helsinki University, Finlandia. Linus sendiri terinspirasi Minix, suatu sistem operasi UNIX kecil yang dikembangkan Prof. Andrew Tanenbaum dari derFrein University, Amsterdam.

Linus versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan agustus 1991. Pada 5 oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu 0.02. Versi ini hanya dapat menjalakan Bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc(GNU C Compiler). Saat ini Linux adalah sistem operasi yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux sekrang merupakan alternative sistem operasi yang jauh lebih bagus dan baik.

info lainnya


Linux kini adalah salah satu sistem operasi terkemuka didunia. Linux bisa berkembang dengan begitu pesat dikarenakan sifatnya yang gratis dan opensource. Opensource artinya skrip kode program dari sebuah perangkat lunak bisa dilihat dipelajari dan dikembangkan secara bebas.

1. Lahirnya Linux sistem operasi gratis

Dimulai pada september 1991, Seorang mahasiswa Universitas Helsinki di Finlandia yang bernama Linus Benedict Thorvalds mempublikasikan kode linux pertama melalui FTP server ftp.funet.fi. Semula Linus berencana menamakan proyek ini dengan nama freax, yang merupakan kombinasi dari free, freak dan x, yang berarti sistem unix-like.
Linus Torvalds

Linus Torvalds

Adalah Ari Lemmke seorang administrator sistem jaringan yang menyarakan Linus untuk meng-upload karyanya ke jaringan. Ari Lemmke tidak senang dengan penggunana nama freax dan mengganti nama direktori tersebut dengan nama Linux.

Lahirnya Linux kemudian didukung oleh Richard Stallman (pendiri proyek GNU dan yayasan Free Software) yang mengekspresikan ketertarikannya untuk mendistribusikan sistem GNU dengan kernel Linux. Dan tak ketinggalan juga pengembangan sistem GUI toolkit Qt oleh Haavard Nord dan Eirik Chambe-Eng yang juga turut mendukung perkembangan linux dan dunia opensource. Selanjutnya Qt berkembang menjadi salah satu GUI toolkit yang dominan di dunia Linux, di mana digunakan oleh KDE dan proyek lainnya.
Tux - Logo Linux

Tux - Logo Linux

Logo Linux berwujud pinguin dan disebut dengan Tux. Pemilihan pinguin ini bermula saat Linus kecelakaan oleh seekor pinguin dan mengalami demam. Dengan pinguin ini Linus berharap penguna akan mengalami demam Linux setelah mengenalnya dan akan terus demam untuk mengembangkannya.

2. Distribusi Linux Pertama

Pada Februari 1992, sebuah proyek dengan nama MCC Interim Linux dirilis oleh Owen Le Blanc dari Manchester Computing Centre (MCC) University of Manchaster, Inggris. Proyek ini kemudian dikenal sebagai distrbusi Linux pertama yang mampu diinstal secara independen di komputer. Kernel yang digunakan aadalah Linux versi 0.12. Bagi anda yang tertarik dengan distribusi ini, maasih bisa men-download-nya di ftp:/ftp.mcc.ac.uk/pub/linx/mcc-interim/. Sebelumnya juga telah ada usaha distribusi Linux menggunakan kumpulan floopy boot-root milik H J Lu. Setelah proyek ini dirilis, beberapa dstribusi lain mulai dikembangkan.
Linux Slackware

Linux Slackware

Salah satunya adalah Softlanding Linux System (SLS) yang dirilis oleh Peter MacDonald pada september 1992. SLS merupakan distribusi pertama yang menawarkan Linux kaya fitur, yang datang bersama dukungan TCP/IP dan X Window System, selain kernel dan utiliti dasar. Distribusi ini kemudian menjadi begitu popular dan mendominasi pasar, sampai akhirnya developernya memutuskan untuk mengganti format executable dari a. out ke ELF, yang rupanya tidak diterima dengan baik oleh pengguna saat itu. Arsip SLS sendiri bisa didapatkan di http:/www.ibiblio.org/pub/historic-linux/distributions/sls.
Linux Ubuntu Debian

Linux Ubuntu Debian

Para pengguna awal SLS yang nantinya menjadi para tokoh kunci di dunia distribusi Linux diantara nya termasuk Patrick Volkerding dan Ian Murdock. Pat kemudian melakukan tweaking dan cleanup dan kemudian melahirkan Slackware. Ian kemudian mengembangkan Debian. Distribusi Linux kemudian lebih dikenal dengan istilah Distro yaitu berasal dari kata Distribution.

Di tahun ini, sebuah perusahaan dengan nama Software und System Entwicklung GmbH (SuSE) didirikan di Nuremberg, Jerman. Awalnya, perusahaan ini mendistribusikan versi Jerman dari SLS. Nantinya, seperti kita ketahui bersama, SUSE yang dibeli Novell adalah salah satu pemain utama di dunia Linux.

Pada Juli 1993, Patrick Volkerding merilis versi 1.0 dari distribusi linux Slackware. Distribusi ini berbasiskan pada SLS. Dan Kemudian pada bulan Agustus 1993, Ian Murdock secara resmi mendirikan proyek Debian. Nama Debian adalah singkatan dari Debra (istri Ian) dan Ian. Debian 0.01 sampai Debian 0.90 dirilis antara Agustus dan Desember 1993.

Slackware dan Debian adalah ditribusi linux tertua yang saat ini masih dikembangkan dan melahirkan turunan distribusi linux yang lain. Beberapa turunan Slackware antara lain Vektor Linux, Zenwalk dan SLAX. Dan turunan Debian salah satunya adalah Ubuntu.

3. Perkembangan Distribusi Linux Modern

Pada maret 1994 di rilis Linux 1.0 dengan kuran source kernel saat itu mencapai 1,016,601 byte. Ini sekaligus menandai momentum pengembangan Linux yang lebih serius yang mengarah kepada sebuah sistem yang lebih kompleks dan lebih modern. Sejarah ini ditandai dengan perkembangan distro linux SuSE dan Red Hat.
Linux SuSE

Linux SuSE

Pada April 1994 versi 1.0 dari SuSE Linux dirilis. Distribusi tersebut berbasiskan pada SLS. Dan pada juli 1994, Marc Ewing kali pertama mem-preview Red Hat Linux. Versi 0.9 dari Red Hat Liunx dirilis pada 31 oktober. Saat ini perusahaan Red Hat, Inc merupakan salah satu perusahaan terbesar di dunia Linux. Pada tahunn 2007, pendapatan perusahaan ini tercatat lebih dari US$400 juta, dengan jumlah karyawan sebanyak lebih kurang 2200.
Linux Red Hat

Linux Red Hat

Red Hat selanjutnya dibeli oleh Bob Young pada tahun 1995. Bob Young adalah yang mendirikan ACC Corporation pada tahun 1993 yang menjual aksesoris software Linux dan Unix. ACC Corporation lalu merger dengan Red Hat dan menjadi Red Hat Software. Pada Mei 1995 Red Hat Linux 1.0 diluncurkan. Ini merupakan rilis pertama Red Hat setelah pembelian oleh Bob Young. Kernel yang digunakan adalah Linux 1.2.8.

04 May 2012




Keshalihan dan amal baik orang tua memiliki dampak yang besar bagi keshalihan anak-anaknya, dan memberikan manfaat bagi mereka di dunia dan akhirat. Sebaliknya amal-amal jelek dan dosa-dosa besar yang dilakukan orang tua akan berpengaruh jelek terhadap pendidikan anak-anaknya.

Pengaruh-pengaruh tersebut di atas datang dengan berbagai bentuk. Di antaranya, berupa keberkahan amal-amal shalih dan pahala yang Allah sediakan untuknya. Atau sebaliknya berupa kesialan amal-amal jelek dan kemurkaan Allah serta akibat jelek akan diterimanya.

Bentuk ganjaran dan pahala atau kemurkaan dan siksaan tersebut biasanya akan dirasakan oleh anak. Ganjaran yang dirasakan anak dapat berupa penjagaan, rezeki yang luas, dan pembelaan dart murka Allah (jika orang tua shalih dan gemar melaksanakan amalan yangbaik). Adapun amal jelek orang tua, akan berdampak jelek kepada anak, dapat berupa musibah, penyakitdan kesulitan-kesulitan lain.

Oleh karena itu, orang tua hendaknya memperbanyak amal shalih karena pengaruhnya akan terlihat pada anak. Allah berfirman,

“Adapun dinding itu milik dua orang anak yang yatim di kota dan di bawah dinding itu ada harta simpanan untuk mereka berdua, sedangkan orang tua mereka baik. Maka Rabb-mu ingin mereka sampai kepada umur dewasa lalu mereka me-ngeluarkan harta itu sebagai rahmat dari Rabb-mu.” (QS. Al Kahfi: 82)

Awalnya, Musa bersama Khidhir singgah di sebuah desa dan berharap dijamu oleh penduduknya, tetapi ternyata mereka enggan menjamu keduanya. (Sebelum kedua nabi ini pergi) mereka melihat ada dinding yang hampir roboh. Khidhir pun menegakkannya.

Musa berkata,
“Kalau kamu mau, mintalah bayaran.” (QS. Al Kahfi: 77)
Khidhir menjawab,
“Adapun dinding rumah itu adalah kepunyaan dua orang anak muda yang yatim di kota itu, dan di bawahnya ada harta benda simpanan bagi mereka berdua, sedang ayah dan ibu-nya adalah seorang yang shalih.” (QS. Al Kahfi: 82)

Maka perhatikanlah bagaimana Allah Azza wa Jalla menjaga harta pusaka anak yatim ini sebagai balasan atas keshalihan kedua orang tuanya! Apakah Anda menyangka atau meyakini bahwa harta simpanan yang Allah jaga itu dikumpulkan dari harta haram? Sama sekali tidak. Orang tua yang shalih tidak mungkin mengumpulkan harta dari sumber yang haram dan tidak mungkin Allah akan menjaganya jika harta itu tidak berasal dari sumber yang halal.

Allah berfirman,

“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah yang mereka khawatirkan (kesejahteraan mereka). Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan mengucapkan perkataan yang benar.” (QS. An Nisa’: 9)

Ayat ini menerangkan hubungan antara perkataan yang benar dan yang jelek dengan keadaan anak yang akan ditinggalkan oleh orang tuanya.

Karena itu, wahai bapak dan ibu, bertakwalah kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar, khususnya dalam urusan anak yatim!

Jika Anda melihat orang yang memakan harta anak yatim atau menganjurkan untuk berbuat zalim kepada mereka, atau mengurangi hak-hak mereka, maka bangkit dan ucapkanlah perkataan yang benar dengan semata-mata mengharap wajah Allah. Dengan kalimat yang benar dari Anda ini, Allah akan menghilangkan kezaliman dan menegakkan kebenaran, dan pengaruh baiknya akan terus dirasakan oleh anak cucu Anda dan akan dicatat di buku catatan kebaikan Anda di hari kiamat.

Maka bersemangatlah dalam memuliakan anak yatim, dan berhati-hatilah dari mendekati harta mereka, karena semua itu memiliki pengaruh yang besar atas anak-anak Anda sebagaimana telah kami terangkan di atas.

Perbaiki, wahai bapak dan ibu, makanan dan minuman serta pakaian Anda; (carilah yang halal), karena dengan demikian, ketika Anda mengangkat kedua tangan berdoa kepada Allah dengan tangan dan jiwa yang suci, Allah akan menerima doa Anda untuk kebaikan anak-anak Anda, memperbaiki keadaan mereka dan memberkahi diri mereka. Allah Subhanahu wa Taala berfirman,

“Sesungguhnya Allah hanya menerima dari orang-orang bertakwa.” (QS. Al Maidah: 27)

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

“Ada seorang laki-laki yang melakukan perjalanan jauh. Rambutnya kusut dan berdebu. Lalu dia mengangkat kedua tangannya ke langit seraya berdoa, ‘Ya Rabbi, ya Rabbi.’ Padahal makanannya haram, minumannya haram, dan pakaiannya haram, dan dia dikenyangkan dengan makanan yang haram, maka bagaimana orang seperti ini dikabulkan doanya?”1

Bagaimana Anda berdoa mengangkat kedua tangan dan mengharapkan jawaban, sementara tangan Anda masih sering membunuh, memukul dan menganiaya, Anda masih suka menipu orang? Bagaimana Anda berdoa untuk kebaik­an anak Anda dengan tangan itu?! Bagaimana mungkin Anda berdoa, memanjatkan permintaan kepada Allah dengan mulut Anda, sementara mulut itu sering memakan harta yang haram, sering berdusta, namimah, ghibah, mencela kehor-matan orang, mencaci dan memaki, bahkan mengucapkan kali mat-kali mat syirik, dan menuduh berzina wanita baik-baik?!

Apakah Anda yakin doa Anda akan diterima sementara pakaian dan makanan Anda dari sumber yang haram?!

Karena itu bertakwalah dan beramal shalihlah agar doa untuk kebaikan anak Anda diterima!

Diceritakan bahwa sebagian orang-orang salaf dahulu pernah berkata kepada anaknya, “Wahai anakku, aku akan mebaguskan shalatku agar engkau mendapatkan kebaikan.” Sebagian ulama menyatakan bahwa makna ucapan itu adalah aku akan memperbanyak shalatku dan berdoa kepada Allah untuk kebaikanmu.

Kedua orang tua bila membaca Al Qur’an, surat Al Baqarah dan surat-surat Al Mu’awwidzat (Al Ikhlas, Al Falaq dan An Naas), maka para malaikat akan turun untuk mendengarkannya2 dan setan-setan akan lari.3

Tidak diragukan bahwa turunnya malaikat membawa ketenangan dan rahmat. Dan ini jelas memberi pengaruh baik terhadap anak dan keselamatan mereka.

Tetapi bila Al Qur’an ditinggalkan, dan orang tua lalai dari zikir, ketika itu setan-setan akan turun dan memerangi rumah yang tidak ada bacaan Al Qur’an, penuh dengan musik, alat-alat musik, dan gambar-gambar yang haram. Kondisi seperti ini jelas akan berpengaruh jelek terhadap anak-anak dan mendorong mereka berbuat maksiat dan kerusakan.



Diketik ulang dari:
“Tarbiyatul Abna” Syaikh Musthafa Al Adawi, Media Hidayah, hal 42-47.

Dikeluarkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya (no.1015) dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu anhu, dia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, “Wahai manusia, sesungguhnya Allah itu baik dan tidak menerima sesuatu kecuali yang baik. Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang beriman (seperti) apa yang telah diperintahkan kepada para rasul. Dia berfirman,

“Wahai para rasul, makanlah dari segala sesuatu yang baik dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Mukminun: 51)

Dan Dia berfirman.

“Wahai orang-orang yang beriman, makanlah dari apa-apa yang baik yang telah Kami berikan kepadamu.” (QS. Al Baqarah: 172)

Kemudian Nabi menyebutkan kisah laki-laki tadi. [↩]
Dikeluarkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya (no. 2699) dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu anhu, dia berkata, Rasulullah juga bersabda, -kemudian beliau menyebutkan haditsnya dan di antaranya adalah-

“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah (masjid), membaca Kitabullah, saling mempelajarinya di antara mereka,melainkan ketenangan akan turun atas mereka, rahmat akan meliputi mereka, para malaikat akan menaungi mereka, dan Allah akan menyebut mereka kepada malaikat yang ada di sisi-Nya.”

[↩]
Dikeluarkan juga oleh Imam Muslim dalam kitab Shahih-nya (no. 796), bahwa Usaid bin Hudhair radhiyallahu ‘anhu pada suatu malam membaca Al Qur’an di tempat penjemuran kurmanya. Tiba-tiba kudanya melonjak-lonjak. Usaid kemudian melanjutkan membaca, dan tak lama kemudian kuda itu melonjak-lonjak lagi. Kemudian dia membaca lagi, dan kembali kudanya melonjak-lonjak. Dia berkata,

“Aku khawatir kuda tersebut akan menginjak anakku, si Yahya. Maka aku pun pergi melihat apa yang terjadi dengan kuda itu. Ternyata ada benda seperti gumpalan awan di atasnya, di dalamnya seperti pelita. Lama kelamaan gumpalan itu naik ke angkasa dan menghilang. Pagi-pagi sekali aku menghadap Nabi shallallahu alaihi wa sallam dan menanyakan perihal kejadian semalam. Nabi berkata kepadaku,

“Sekarang bacalah, wahai Ibnu Khudair.”

Maka aku pun membaca, tiba-tiba kudaku kembali melonjak-lonjak. Nabi berkata lagi,

“Bacalah, wahai Ibnu Khudhair.”

Maka aku membaca lagi, dan kuda itu kembali melonjak-lonjak. Kemudian Nabi memerintahkan aku membaca untuk ketiga kalinya, dan ternyata sama dengan kejadian sebelumnya, kudaku melonjak-lonjak. Karena saat itu Yahya ada di dekat kuda itu, maka aku khawatir dia terinjak olehnya. Ternyata aku melihat segumpal awan (di dekat kuda itu), di dalamnya seperti ada pelita. Lama kelamaan gumpalan itu naik ke angkasa dan menghilang. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Yang tadi itu adalah malaikat yang ikut mendengarkan bacaan kamu. Kalau saja kamu membacanya sampai pagi hari, niscaya orang-orang akan melihat dengan jelas gumpalan itu.”

Dalam Shahih Muslim (no. 780) dari hadits Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

“Janganlah engkau jadikan rumahmu seperti kuburan. Sesungguhnya setan lari dari rumah yang dibaca di dalamnya surat Al Baqarah.

Yang namanya sekolah pasti ada kelas, guru dan muridnya. Nah, kalau sekolah dalam perut di mana kelasnya? Siapa gurunya? Dan yang paling penting adalah siapa yang akan menjadi muridnya?

Sekolah yang satu ini berbeda dengan sekolah-sekolah pada umumnya. Sekolah yang satu ini mengambil setting lokasi kelas di dalam perut alias di dalam kandungan. Lalu ibu, ayah, dan anggota keluarga lainnyalah yang berperan menjadi guru, dan janin yang ada di dalam kandungan lah yang akan menjadi muridnya. Sekolah dalam perut adalah sekolah yang paling murah dan paling praktis, tidak perlu membutuhkan biaya banyak seperti sekolah-sekolah biasa. Sekolah dalam perut ini bertujuan untuk mendidik anak sejak dalam kandungan. Ini adalah cara mencerdaskan anak paling mudah dan murah tanpa harus menunggu anak duduk di bangku sekolah sesungguhnya.

Mungkin timbul pertanyaan dalam benak kita semua, akankah seorang janin dalam kandungan bisa diajak belajar? Ya, berdasarkan beberapa penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan Barat dalam bidang perkembangan pra-lahir, ternyata menunjukkan bahwa selama berada dalam rahim, anak dapat belajar, merasa, dan mengetahui perbedaan antara gelap dan terang. Pada saat kandungan telah berusia 20 minggu atau sekitar 5 bulan, kemampuan janin untuk merasakan stimulus telah berkembang dengan cukup baik. Sehingga hal ini memungkinkan terjadinya proses pendidikan dan pembelajaran terhadap janin pun dapat dimulai.

Menurut F. Rene van de Carr dan Marc Lehrer, dalam bukunya Cara Baru Mendidik Anak Sejak dalam Kandungan, beberapa kebiasaan baik yang dibentuk secara konsisten oleh ibu-ibu hamil pada dirinya dan bayinya selama masa kehamilan dapat mengurangi berbagai kesulitan yang mungkin timbul ketika sang anak sudah menghirup udara dunia. Para ibu hamil di Barat biasa memperdengarkan irama musik-musik klasik pada janin yang ada di dalam kandungannya. Sedangkan untuk kita yang beragama Islam, memperdengarkan muratal Al-Qur’an adalah alternatif yang lebih baik. Karena hal tersebut dapat membiasakan janin terbiasa dengan ayat-ayat Al-Qur’an dan membuat hapalan anak kuat ketika lahir ke dunia kelak. Contohnya seperti Hasan Thabathabai yang selalu diperdengarkan tilawah Al-Qur’an oleh ibunya. Hasilnya Hasan meraih gelar doktor termuda dalam Hifzhul Qur’an di usianya yang belum mencapai 12 tahun. Selain itu, membacakan cerita ataupun kisah-kisah serta relaksasi bagi janin akan memungkinkan ibu-ibu hamil dapat menjalin komunikasi dan membina hubungan yang positif dengan jabang bayi yang ada dalam kandungannya.

Masih dalam bukunya Cara Baru Mendidik Anak Sejak dalam Kandungan, F. Rene van de Carr dan Marc Lehrer menuliskan bahwa The American Association of The Advacement of Science pada tahun 1996 merangkum hasil penelitian beberapa ilmuwan dalam bidang stimulasi pra-lahir atau bayi, antara lain sebagai berikut :

Dokter Craig Ramey dari University of Alabama menegaskan bahwa program-program stimulasi dini dapat meningkatkan nilai tes kecerdasan dalam pelajaran utama pada semua anak yang diteliti dari masa bayi hingga usia 15 tahun. Anak-anak tersebut mencapai nilai kecerdasan 15 hingga 30 persen lebih tinggi dibanding lainnya.
Dokter marion Cleves Diamond dari University of California di Berkeley-AS melakukan eksperimen bertahun-tahun dan mendapatkan hasil yang sama berulang-ulang bahwa tikus yang diberi stimulasi tidak hanya mengembangkan pencabangan sel otak lebih banyak dan daerah kortikal otak yang tebal, tetapi juga lebih cerdas dan lebih terampil bersosialisasi dengan tikus lainnya.
Dokter Hugo Moser dari John Hopkins University meneliti monyet-monyet Rhesus tanpa stimulasi. Hasilnya adalah monyet tersebut mengalami cacat perilaku yang mencolok dan menyedihkan saat mereka dewasa. Monyet-monyet tersebut menjadi kikuk, suka menyiksa diri sendiri dan menarik diri dari kontak sosial dengan monyet lainnya, serta menunjukkan tanda-tanda keterbatasan kecerdasan lainnya.
Penelitian lainnya juga dilakukan oleh The Prenatal Enrichment Unit di Huacchiew General Hospital Bangkok-Thailand yang dipimpin oleh dr. C. Panthuraamphorn. Penelitian dilakukan dengan pemberian stimulasi terhadap janin dalam kandungan. Hasilnya ketika bayi tersebut lahir, mereka mampu menirukan suara, menyebutkan kata pertama, tersenyum secara spontan, mampu menolehkan kepala ke arah suara orangtuanya, lebih tanggap terhadap musik, dan juga mengembangkan pola sosial lebih baik saat ia dewasa.
Begitu pula dengan riset yang dilakukan oleh Prof. Suzuki dari Jepang yang dimuat dalam harian The Japan Times Weekly Education, bahwa stimulus yang diberikan terhadap janin sangat terkait dengan tingkat intelegensi anak. Jadi, sejak masih dalam kandungan, anak sebenarnya sudah siap merespon stimulasi-stimulasi edukatif yang diberikan kedua orang tuanya, terutama ibunya.

Metode sekolah dalam perut ini memang adalah metode Barat. Namun apa salahnya apabila metode ini juga diaplikasikan dalam Islam dan menggunakan cara-cara yang lebih islami, misalnya dengan memperdengarkan muratal kepada janin. Metode ini telah diterapkan oleh seorang muslimah kelahiran Medan yang berkesempatan menyelesaikan studi sarjananya di negeri Syams, Ustadzah Halimah Sa’diyah Nasution. Beliau memiliki seorang anak yang bernama Ayyasy Ar-Rantisi. Pelajaran yang Ustadzah Halimah berikan kepada Ayyasy Ar-Rantisi adalah elusan di perut dan tilawah Al-Qu’an sesering mungkin, diperdengarkan burdah, dibacakan sirah 25 Nabi dan Rasul, dinyanyikan lagu anak-anak seperti Balonku, Bintang Kecil, Pelang-Pelangi, dan lainnya. Ayyasy ketika masih berada dalam kandungan juga dibacakan hadits-hadits pendek, cerita-cerita sains untuk anak dan di akhir pelajaran selalu ditutup dengan burdah. Satu paket pelajaran ini biasanya dapat beliau selesaikan dalam waktu 10-20 menit sekolah dalam perut tersebut biasa beliau lakukan setiap pagi, sekitar pukul 09.00 dan dimulai sejak Ayyasy berusia 4 bulan di dalam kandungan.

Dan hasil dari pembelajaran Ayyasy dalam kandungan sungguh mengesankan. Ayyasy ketika lahir tidak banyak menangis dan lebih rileks, lebih gesit, matanya lebih waspada, dan memiliki kode khusus untuk memberitahukan bahwa ia meminta diganti popoknya. Bocah ini juga memiliki rentang perhatian yang lebih lama dan lebih fokus pada gambar-gambar yang ditunjukkan padanya. Dan ketika menginjak usia 6 bulan, Ayyasy sudah bisa menyebut “Umi“. Ayyasy juga sudah bisa mengeluarkan suara ‘r’ dengan jelas ketika ia berusia 10 bulan.

Dalam metode sekolah dalam perut ini juga dibutuhkan kurikulum dan aturan-aturan layaknya sekolah biasa. Kurikulum disesuaikan dengan keinginan orang tua, misalkan memperdengarkan muratal Al-Qur’an, dibacakan cerita, dinyanyikan, daiajak berkomunikasi, dan lainnya. Cara berkomunikasi dengan janin yang ada di dalam kandungan dapat dilakukan dengan menggunakan megafon atapun alat khusus yang terdiri dari microphone yang digunakan oleh guru atau ibu dan dilengkapi dengan speaker atau sejenis headphone untuk ditempelkan ke perut ibu supaya dapat didengar oleh janin ketika proses pembelajaran. Alat ini sudah banyak dijual di pasaran. Atau bisa juga menggunakan alat yang lebih murah yaitu, kalender yang digulung seperti terompet tahun baru. Bagian corongnya digunakan oleh ibu untuk bersuara, dan ujungnya ditempelkan ke perut untuk diperdengarkan ke janin.

Aturan sekolah dalam perut ini adalah harus menyediakan waktu khusus untuk proses pembelajaran. Bagi ke dalam 2 sesi setiap harinya, dan satu sesi hanya membutuhkan waktu 5-20 menit. Dianjurkan dilakukan 30-150 menit setelah sang ibu makan. Jangan memaksa bayi belajar dan memperlama proses belajar agar bayi bisa rileks dan mencerna pelajaran dengan baik. Selain itu jangan meng-qadha’ atau mengganti waktu belajar yang tidak terlaksana. Karena ini akan membuat tingkat stress pada janin meningkat. Usahakan untuk mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan muratal, nayid, musik, nyanyian, atau senandung. Dan yang paling utama adalah konsisten selama proses belajar dari awal proses pembelajaran, yang dapat dimulai di akhir trisemester pertama hingga bayi lahir. Perbanyak komunikasi verbal berupa sentuhan ke perut ibu, bukan hanya oleh ibu tetapi ayah dan anggota keluarga lainnya seperti kakak sang bayi bisa ikut serta.

Proses pembelajaran dan pemberian stimulasi dalam kandungan ini banyak diterapkan oleh orang-orang Yahudi. Para ibu hamil Yahudi biasanya ketika sedeng hamil, mereka berusaha untuk mengerjakan soal matematika sesulit apapun walaupun si ibu kurang menyukai matematika. Sang ibu juga mengajarkan janin yang ada di dalam kandungan not-not balok yang terbilang rumit. Janin yang ada di dalam kandungan juga sering diperdengarkan musik klasik. Tidak heran apabila banyak orang-orang Yahudi yang jenius dan pandai, hanya saja kejeniusan mereka membuat orang lain sengsara alias jenius tapi keblinger.

Selain asupan yang bergizi selama masa kehamilan, sekolah dalam perut dan kepribadian keseharian si ibu juga dapat membentuk karakter dan kecerdasan anak. Oleh karena itu jangan sungkan-sungkan untuk mencoba metode sekolah dalam perut ini untuk mencetak generasi rabbani yang unggul dan bertakwa kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Wallahu a’lam bishowab

Penulis: Rahma Ryandini - Kontributor

(zafaran/muslimahzone.com)


Popular Posts