06 February 2012



Mungkin tidak ada orang yang benar-benar bisa memahami masalah kepribadian ganda. Sebelum abad ke-20, gejala psikologi ini selalu dikaitkan dengan kerasukan setan. Namun, para psikolog abad ke-20 yang menolak kaitan itu menyebut fenomena ini dengan sebutan Multiple Personality Disorder (MPD). Berikutnya, ketika nama itu dirasa tidak lagi sesuai, gejala ini diberi nama baru, Dissociative Identity Disorder (DID).

DID atau kepribadian ganda dapat didefinisikan sebagai kelainan mental dimana seseorang yang mengidapnya akan menunjukkan adanya dua atau lebih kepribadian (alter) yang masing-masing memiliki nama dan karakter yang berbeda.

Mereka yang memiliki kelainan ini sebenarnya hanya memiliki satu kepribadian, namun si penderita akan merasa kalau ia memiliki banyak identitas yang memiliki cara berpikir, temperamen, tata bahasa, ingatan dan interaksi terhadap lingkungan yang berbeda-beda.

Walaupun penyebabnya tidak bisa dipastikan, namun rata-rata para psikolog sepakat kalau penyebab kelainan ini pada umumnya adalah karena trauma masa kecil.

Untuk memahami bagaimana banyak identitas bisa terbentuk di dalam diri seseorang, maka terlebih dahulu kita harus memahami arti dari Dissociative (disosiasi).

Disosiasi
Pernahkah kalian mendapatkan pengalaman seperti ini: Ketika sedang bertanya mengenai sesuatu hal kepada sahabat kalian, kalian malah mendapatkan jawaban yang tidak berhubungan sama sekali.

Jika pernah, maka saya yakin, ketika mendapatkan jawaban itu, kalian akan berkata "Nggak nyambung!".

Disosiasi secara sederhana dapat diartikan sebagai terputusnya hubungan antara pikiran, perasaan, tindakan dan rasa seseorang dengan kesadaran atau situasi yang sedang berlangsung.

Dalam kasus DID, juga terjadi disosiasi, namun jauh lebih rumit dibanding sekedar "nggak nyambung".

Proses terbentuknya kepribadian ganda
Ketika kita dewasa, kita memiliki karakter dan kepribadian yang cukup kuat dalam menghadapi masalah-masalah kehidupan. Namun, pada anak yang masih berusia di bawah tujuh tahun, kekuatan itu belum muncul sehingga mereka akan mencari cara lain untuk bertahan terhadap sebuah pengalaman traumatis, yaitu dengan Disosiasi.

Dengan menggunakan cara ini, seorang anak dapat membuat pikiran sadarnya terlepas dari pengalaman mengerikan yang menimpanya.

Menurut Colin Ross yang menulis buku The Osiris Complex (1995), proses disosiasi pada anak yang mengarah kepada kelainan DID terdiri dari dua proses psikologis. Kita akan mengambil contoh pelecehan seksual yang dialami oleh seorang anak perempuan.

Proses Pertama: anak perempuan yang berulang-ulang mengalami penganiayaan seksual akan berusaha menyangkal pengalaman ini di dalam pikirannya supaya bisa terbebas dari rasa sakit yang luar biasa. Ia bisa mengalami "out of body experience" yang membuat ia "terlepas" dari tubuhnya dan dari pengalaman traumatis yang sedang berlangsung. Ia mungkin bisa merasakan rohnya melayang hingga ke langit-langit dan membayangkan dirinya sedang melihat kepada anak perempuan lain yang sedang mengalami pelecehan seksual. Dengan kata lain, identitas baru yang berbeda telah muncul.

Proses Kedua, sebuah penghalang memori kemudian dibangun antara anak perempuan itu dengan identitas baru yang telah diciptakan.

Sekarang, sebuah kesadaran baru telah terbentuk. Pelecehan seksual tersebut tidak pernah terjadi padanya dan ia tidak bisa mengingat apapun mengenainya.

Apabila pelecehan seksual terus berlanjut, maka proses ini akan terus berulang sehingga ia akan kembali menciptakan banyak identitas baru untuk mengatasinya. Ketika kebiasaan disosiasi ini telah mendarah daging, sang anak juga akan menciptakan identitas baru untuk hal-hal yang tidak berhubungan dengan pengalaman traumatis seperti pergi ke sekolah atau bermain bersama teman.

Salah satu kasus kepribadian ganda yang ternama, yaitu Sybil, disebut memiliki 16 identitas yang berbeda.

Menurut psikolog, jumlah identitas berbeda ini bisa lebih banyak pada beberapa kasus, bahkan hingga mencapai 100. Masing-masing identitas itu memiliki nama, umur, jenis kelamin, ras, gaya, cara berbicara dan karakter yang berbeda.

Setiap karakter ini bisa mengambil alih pikiran sang penderita hanya dalam tempo beberapa detik. Proses pengambilalihan ini disebut switching dan biasanya dipicu oleh kondisi stres.

Ciri-ciri pengidap kepribadian ganda
Ketika membaca paragraf-paragraf di atas, mungkin kalian segera teringat dengan salah seorang teman sekolah kalian yang suka mengubah-ubah penampilannya. Bagi kalian, sepertinya ia memiliki identitas yang berbeda.

Atau mungkin kalian teringat dengan salah seorang teman kalian yang biasa tersenyum, namun secara tiba-tiba bisa dikuasai oleh emosi. Ketika amarahnya meledak, kalian bisa melihat wajahnya tiba-tiba berubah menjadi seperti "serigala". Bagi kalian, sepertinya identitas baru yang penuh amarah telah menguasainya.

Apakah mereka pengidap DID?

Bagaimana cara kita mengetahuinya?

Jawabannya adalah pada identitas yang menyertai perubahan penampilan atau emosi tersebut.

Misalkan teman kalian yang suka mengubah penampilan atau sering mengalami perubahan emosi tersebut bernama Edward. Jika ia mengubah penampilan atau mengalami perubahan emosi dan masih menganggap dirinya sebagai Edward, maka ia bukan penderita DID.

Untuk mengerti lebih dalam bagaimana cara membedakannya, lihat empat ciri di bawah ini. Jika di dalam diri seseorang terdapat empat ciri ini, maka bisa dipastikan kalau ia mengidap DID atau kepribadian ganda.

Ciri-ciri tersebut adalah:

Harus ada dua atau lebih identitas atau kesadaran yang berbeda di dalam diri orang tersebut.
Kepribadian-kepribadian ini secara berulang mengambil alih perilaku orang tersebut (Switching).
Ada ketidakmampuan untuk mengingat informasi penting yang berkenaan dengan dirinya yang terlalu luar biasa untuk dianggap hanya sebagai lupa biasa.
Gangguan-gangguan yang terjadi ini tidak terjadi karena efek psikologis dari substansi seperti alkohol atau obat-obatan atau karena kondisi medis seperti demam.

Dari empat poin ini, poin nomor 3 memegang peranan sangat penting.

98 persen mereka yang mengidap DID mengalami amnesia ketika sebuah identitas muncul (switching). Ketika kepribadian utama berhasil mengambil alih kembali, ia tidak bisa mengingat apa yang telah terjadi ketika identitas sebelumnya berkuasa.

Walaupun sebagian besar psikolog telah mengakui adanya kelainan kepribadian ganda ini, namun sebagian lainnya menolak mengakui keberadaannya.

Mereka mengajukan argumennya berdasarkan pada kasus Sybill yang ternama.

Kasus Sybil Isabel Dorsett
Salah satu kasus paling terkenal dalam hal kepribadian ganda adalah kasus yang dialami oleh Shirley Ardell Mason. Untuk menyembunyikan identitasnya, Cornelia Wilbur, sang psikolog yang menanganinya dan menulis buku mengenainya, menggunakan nama samaran Sybil Isabel Dorsett untuk menyebut Shirley.

Dalam sesi terapi yang dilakukan oleh Cornelia, terungkap kalau Sybil memiliki 16 kepribadian yang berbeda, diantaranya adalah Clara, Helen, Marcia, Vanessa, Ruthi, Mike (Pria), Sid (Pria) dan lain-lain. Menurut Cornelia, 16 identitas yang muncul pada diri Sybil berasal dari trauma masa kecil akibat sering mengalami penyiksaan oleh ibunya.

Kisah Sybil menjadi terkenal karena pada masa itu kelainan ini masih belum dipahami sepenuhnya. Bukunya menjadi best seller pada tahun 1973 dan sebuah film dibuat mengenainya.

Namun, pada tahun-tahun berikutnya, keabsahan kelainan yang dialami Sybil mulai dipertanyakan oleh para psikolog.

Menurut Dr.Herbert Spiegel yang juga menangani Sybil, 16 identitas yang berbeda tersebut sebenarnya muncul karena teknik hipnotis yang digunakan oleh Cornelia untuk mengobatinya. Bukan hanya itu, Cornelia bahkan menggunakan Sodium Pentothal (serum kejujuran) dalam terapinya.

Dr.Spiegel percaya kalau 16 identitas tersebut diciptakan oleh Cornelia dengan menggunakan hipnotis. Ini sangat mungkin terjadi karena Sybil ternyata seorang yang sangat sugestif dan gampang dipengaruhi. Apalagi ditambah dengan obat-obatan yang jelas dapat membawa pengaruh kepada syarafnya.

Kasus ini mirip dengan penciptaan false memory dalam pengalaman alien abduction yang pernah saya posting sebelumnya.

Pendapat Dr.Spiegel dikonfrimasi oleh beberapa psikolog dan peneliti lainnya.

Peter Swales, seorang penulis yang pertama kali berhasil mengetahui kalau Sybil adalah Shirley juga setuju dengan pendapat ini. Dari hasil penyelidikan intensif yang dilakukannya, ia percaya kalau penyiksaan yang dipercaya dialami oleh Sybil sesungguhnya tidak pernah terjadi. Kemungkinan, semua ingatan mengenai penyiksaan itu (yang muncul karena sesi hipnotis) sebenarnya hanyalah ingatan yang ditanamkan oleh sang terapis, Cornelia Wilbur.

Jadi, bagi sebagian psikolog, DID tidak lain hanyalah sebuah false memory yang tercipta akibat pengaruh terapi hipnotis yang dilakukan oleh seorang psikolog. Tidak ada bukti kalau pengalaman traumatis bisa menciptakan banyak identitas baru di dalam diri seseorang.

Menurut Dr.Philip M Coons:

"Hubungan antara penyiksaan atau trauma masa kecil dengan Multiple Personality Disorder sesungguhnya tidak pernah dipercaya sebelum kasus Sybil"

Pengetahuan mengenai kepribadian ganda banyak disusun berdasarkan kasus Sybil. Jika kasus itu ternyata hanya sebuah false memory, maka runtuhlah seluruh teori dissosiasi dalam hubungannya dengan kelainan kepribadian ganda. Ini juga berarti kalau kelainan kepribadian ganda sesungguhnya tidak pernah ada.

Perdebatan ini masih terus berlanjut hingga saat ini dan saya percaya kedua pihak memiliki alasan yang sama kuat. Jika memang DID benar-benar ada dan hanya merupakan gejala psikologi biasa, mengapa masih ada hal-hal yang masih belum bisa dijelaskan oleh para psikolog?

Misteri Dalam DID
Misalnya, ketika sebuah identitas muncul, perubahan biologis juga muncul di dalam tubuh sang pengidap. Kecepatan detak jantungnya bisa berubah, demikian juga suhu tubuhnya, tekanan darah dan bahkan kemampuan melihat.

Lalu, identitas yang berbeda bisa memiliki reaksi yang berbeda terhadap pengobatan. Kadang, pengidap yang sehat bisa memiliki identitas yang alergi. Ketika identitas itu menguasainya, ia benar-benar akan menjadi alergi terhadap substansi tertentu.

Lalu, misteri lainnya adalah yang menyangkut kasus Billy Milligan yang dianggap sebagai kasus DID yang paling menarik. Kisah hidupnya pernah dituangkan ke dalam sebuah buku berjudul "24 wajah Billy".

Billy adalah seorang mahasiswa yang dihukum karena memperkosa beberapa wanita. Dalam sesi pemeriksaan kejiwaan, ditemukan 24 identitas berbeda dalam dirinya.

Identitas yang mengaku bertanggung jawab atas tindakan pemerkosaan itu adalah seorang wanita. Identitas lain bernama Arthur yang merupakan orang Inggris dan memiliki pengetahuan luas.

Dalam interogasi, Arthur ternyata bisa mengungkapkan keahliannya dalam hal medis, padahal Billy tidak pernah mempelajari soal-soal medis. Menariknya, Arthur ternyata lancar berbahasa Arab. Bahasa ini juga tidak pernah dipelajari oleh Billy. Identitas lain bernama Ragen bisa berbicara dalam bahasa Serbia Kroasia. Billy juga tidak pernah mempelajari bahasa ini.

Bagaimana Billy bisa berbicara dalam semua bahasa itu jika ia tidak pernah mempelajarinya?

Misteri ini belum terpecahkan hingga hari ini.

Kecuali tentu saja kalau kita menganggap Billy hanya mengalami kasus kerasukan setan dan tidak menderita DID.

sumber


1. Jediism – the jedi religion
george lucas menyadari apa yang dia mulai. Dengan film star wars-nya, ia membentuk sebuah gerakan keagamaan yang diilhami oleh generasi gerakan lambaian pedang cahaya palsu, prajurit kutu buku yang mengenakan jubah nilon.

Penganut, atau “real world” jedis percaya force benar-benar ada.

Menurut mitologi star wars, force adalah energi yang memegang semesta bersama-sama dan mengalir melalui setiap materi (jelas meminjam beberapa konsep dari agama timur).

Jedis adalah biarawan/ksatria yang mampu mengendalikan dan menggunakan force, dan terikat oleh kode moralitas dan keadilan.

Sehingga anda dapat melihat setiap mathlete memohon untuk menggunakan pedang cahaya untuk melubangi dahi penjahat.

Jediism disebut sebagai perpaduan antara taoisme dan buddhisme yang juga menggabungkan unsur ksatria abad pertengahan. Meskipun tidak ada doktrin utama yang formal, semua ini disebut sebagai “jedi code”.

Meskipun saya belum dikonfirmasi, ada desas-desus bahwa tetua jedi memaksa seseorang yang ingin bergabung untuk duduk di ruangan gelap dan menonton trilogi asli 16 kali berturut-turut.


2. The church of ed wood
ed wood adalah orang terkenal di hollywood, sebagai salah satu director yang terburuk sepanjang waktu.

Sejak kematiannya dia memperoleh status pengkultusan, dan eksploitasi masa hidupnya yang dibawa oleh johnny depp dalam film ed wood 1994 (yang disutradarai oleh tim burton).

Gambar ed wood paling terkenal adalah plan 9 dari outer space, yang sebenarnya film terakhir bela lugosi.

Jadi label gereja ed wood (atau “woodism”) sendiri adalah sebuah agama pop-culture yang mengharapkan dapat membawa spiritualitas kepada orang-orang yang tidak menemukannya dalam agama mainstream. Sebuah “agama punk-libertarian” jika anda mau. Mereka memandang ed wood sebagai juru selamat (tapi sebagai catatan gereja, bukan penyelamat yg dimaksudkan itu.)

termasuk menjunjung tinggi prinsip moral dan cita-cita edward d. Wood dan memberitakan firman ed total pemahaman dan penerimaan, terlepas dari apa yang masyarakat modern katakan.

Wood juga merupakan “transvestite (banci)” di amerika tahun 1950-an … mungkin bukan waktu yang menyenangkan untuk memiliki krisis identitas seksual di waktu itu.

Gereja mengklaim ada lebih dari 3000 “woodites” resmi di seluruh dunia.


3. Aetherius Society
Apa yang Anda lakukan jika Anda terjebak sebagai sopir taksi, tetapi juga memiliki gairah untuk Yoga? Jawabannya jelas … Anda membuat agama sendiri.

Pada hari yang tenang tanpa kemacetan pada tahun 1954, George King sedang duduk sendirian di apartemennya di London ketika tiba-tiba, keluar Alf, (“Aetherius“) berteriak:

“Siapkan dirimu! Anda akan menjadi suara perwakilan antarplanet. “

Jadi ia hanya mengalami hal itu.

King memulai Aetherius Society yang berharap untuk menggabungkan kebijaksanaan asing dari “Master Cosmic” dan Yoga menjadi sesuatu yang bermanfaat yang akan membawa keseimbangan bagi kemanusiaan.

Mereka percaya Yesus, Buddha dan Krishna sesungguhnya alien dan salah satu klaim mereka adalah bahwa alien memperingatkan mereka dengan bencana Chernobyl 4 jam sebelumnya.

Mereka mengklaim memili penganut sekitar 650 orang.


4. Raelism
Tidak mau kalah oleh orang Inggris, seorang Prancis (pembalap mobil Claude Vorilhons) telah mengatakan bahwa ia juga dihubungi oleh orang asing dan menjadi penghubung antara manusia-alien. Alien menjulukinya Rael (maka “Raelism“).

Rael (alias Claude) mengklaim alien membawanya ke planet Elohim di mana, selain bergaul dengan orang asing itu sendiri, ia mendapat kesempatan untuk bertemu Yesus, Buddha, Joseph Smith dan Konfusius.

Alien mengatakan kepada Rael tiga hal penting untuk diingat:

1. Bahwa manusia diciptakan dalam laboratorium asing dari DNA asing 25.000 tahun yang lalu.
2. Alien akan mampir di Yerusalem pada tahun 2025
3. Bahwa Rael harus merelay pesan perdamaian dan “mediasi sensual” kemanusiaan
Mereka mengklaim memiliki sekitar 30.000 pengikut.


5. Happy Science Religion

Anda memutuskan untuk berkecimpung dalam hukum…tidak berhasil. Anda mencoba di keuangan … tidak berhasil. Anda mengambil beberapa kelas di kampus komunitas Anda, membangkitkan bagian tersembunyi dari kesadaran Anda dari dimensi 9 dunia roh dan poof … langkah logis berikutnya sudah jelas … Anda mulai agama sendiri (tema yang berulang di sini).

Itu kisah Ryuho Okawa dan agama Happy Science. Dan ya, agama itu “besar di Jepang.”

Okawa yakin misinya adalah untuk membawa kebahagiaan kepada semua umat manusia. Dia juga percaya bahwa dia menjadi inkarnasi spiritual tertinggi menjadi El Cantare (jangan tertukar dengan Marc Anthony film tahun 2007/ JLO El Cantante).

Dia punya film hit, dia punya buku laris (beberapa di antaranya ia mengatakan disalurkan melalui dia dengan roh Muhammad, Buddha, Yesus dan Confucius). Lucu bagaimana semua orang-orang ini tampaknya bersahabat karib dengan tokoh-tokoh besar agama.

Tidak pernah orang-orang dari blok bawah yang mengatakan kepada saya untuk membantu umat manusia … tidak, itu selalu Yesus mengatakan kepada saya … dan Buddha mengatakan kepada saya bahwa … dan Konfusius berbisik.

Klaim lainnya termasuk nubuatnya bahwa malaikat Jibril akan muncul di Bangkok (random) dalam 50 tahun, dan bahwa alien akan mulai mengunjungi kami dalam waktu 300 – 400 tahun lagi.

Okawa juga memasuki panggung politik di Jepang dan bahkan mulai partai sendiri, “Happy Realization Party” meskipun sejauh ini Jepang telah memiliki sedikitsekali gelandangan. Mereka ingin menggandakan penduduk Jepang menjadi 300 juta untuk beberapa alasan, dan juga merilis video promo yang mengklaim bahwa Korea Utara berencana untuk menyerang dan menjajah Jepang.

6. Pana Wave
Saya yakin kita semua di beberapa titik khawatir bahwa ponsel kita bisa menggoreng otak kita. Tentu saja, seseorang hanya memikirkan sesuatu yang sedikit terlalu jauh.

Temui Yuko Chino. Dia mulai Pana Wave sebagai agama yang mencakup sedikit Buddhisme, sejumput Kristen dan sejumput New-Age. Salah satu penyebabnya adalah bahwa hewan peliharaan akan meningkatkan kesadarannya akan bahaya gelombang elektromagnetik, yang dimana dia mengklaim dialah yang menyebabkan perubahan iklim dan kerusakan lingkungan lainnya.

Di sinilah mereka mengambil hal-hal yang terlalu jauh. Mereka memutuskan bahwa seluruh fenomena sebenarnya adalah plot komunis untuk membombardir mereka dengan gelombang EM sebagai cara untuk membunuh pemimpin Chino mereka.

Jadi mereka berdandan dengan pakaian putih (selain untuk gaya, rupanya mereka menawarkan perlindungan terhadap gelombang EM), memakai masker putih, mengendarai van putih, dan berkeliaran di pedesaan mencari tempat khusus yang tercemar oleh gelombang berbahaya.Beberapa PR edan gaffes mencoba untuk menculik segel terkenal (setara dengan mencoba mencuri Panda Ling Ling) untuk mencegah Armageddon, mengklaim planet ke-10 akan menyebabkan bumi untuk membalik kutub, dan beberapa klaim kiamat lain yang tidak pernah terbukti.

Mereka masih melanjutkan misi mereka terhadap gelombang, dan tampak luar biasa ketika mereka melakukannya.

7. Prince Philip Movement
Anda mungkin menganggap bahwa orang yang dikenal sebagai permaisuri Inggris yang terlama lama (untuk Ratu Elizabeth) akan memiliki nilai yang berarti bagi masyarakat. Philip pria kami tuhan di Pasifik Selatan.

Suku Yaohnanen Vanuatu percaya bahwa Pangeran Philip adalah dewa, anak-berkulit pucat yang memiliki semangat gunung yang melakukan perjalanan laut ke tempat yang jauh, menikah dengan seorang wanita yang kuat, dan suatu hari kembali ke tanah mereka.

Prince Philip Movement adalah jenis “kultus kargo” yang ditemukan di Pasifik Selatan, di mana suku yang berfokus pada mendapatkan kekayaan materi dari negara-negara industri. Mereka melihat materi canggih ini telah diciptakan oleh roh atau nenek moyang bagi mereka, tetapi tidak adil dirampas oleh bangsa lain.

Sebagian besar dari kultus kargo dimulai pada (atau sesudah) Perang Dunia II ketika sejumlah besar barang yang disalurkan oleh militer melewati kawasan ini. Ketika perang berakhir dan pangkalan-pangkalan ditutup, pengiriman berakhir. Jadi apa yang orang pribumi giat lakukan? Mereka menciptakan bandara palsu dan radio palsu yang terbuat dari kelapa berharap bisa datang pengiriman selanjutnya dengan meniru apa yang mereka lihat.

Jadi ketika pasangan kerajaan melakukan kunjungan resmi ke Vanuatu pada tahun 1974 (membawa hadiah tidak kurang), legenda Pangeran Philip tumbuh lebih dalam.

sumber




Rasanya nama Ziryab belum banyak yang tahu, meskipun sesungguhnya ia termasuk penemu (inventor) dan seniman hebat sekaliber Leonardo da Vinci.


Ziryab (789-857 AD) atau dengan nama arab Abu I-Hasan 'Ali Ibn Nafi' adalah seorang polymath dari Persia (polymath: seseorang yang pengetahuannya tidak terbatas hanya pada satu bidang), seorang mantan budak yang kemudian menjadi ahli di berbagai bidang sebagai musisi, penyanyi, perancang busana, penemu, botanis, dan lainnya.

Banyak hal yang lazim kita lakukan di era modern sekarang bersumber dari "revolusi" yang dilakukan Zyrab. Diantaranya:


1. Memperkenalkan cara makan dalam sajian resmi : soup (atau appetizer), hidangan utama (main course), lalu pudding (dessert).
2. Gelas kristal? Itu hasil penemuan Zyrab. Sebelumnya orang di zaman tersebut banyak memakai gelas dari logam atau tembikar.
3. Di dunia fashion, Zyrab membawa perubahan gaya pakaian. Saat musim dingin datang, Zyrab merancang pakaian berbahan katun hangat dan wool. Intinya, Zyrab membuat orang mengenakan pakaian sesuai musim.
4. Gaya rambut pendek bagi pria dan mencukur jenggot (shaving) dipopulerkan oleh Zyrab.
5. Dia yang mempromosikan mandi dua kali sehari.
6. Menemukan pasta gigi seperti yang kita pakai sekarang.
7. Menemukan deodoran. \\
sumber



Popular Posts