07 May 2012



Belajar Tentang Sistem Jaringan Internet - Udah tau internet belum ? Pasti sudah dong, lha ini sekarang aja lagi menggunakannya hehe. Tapi kalo sistem jaringan internet itu sendiri udah tau belum ?. Ada baiknya jika kita mengetahui apa itu internet serta jaringannya dong, kalau begitu mari belajar bersama melalui tulisan kami ini.

Referensi Model Pembentukan Jaringan

Referensi model pembentukan jaringan merupakan kesempatan yang harus dipenuhi untuk membentuk jaringan komputer sehingga dapat menghubungkan teknologi jaringan yang bebeda-beda. Pada awalnya referensi dibuat oleh US Departement of Defense untuk mengumpulkan berbagai hasil penelitian yang tersebar di berbagai tempat untuk kepentingan pertahanan dan keamanan Amerika Serikat. Referensi ini dikenal dengan sebutan model DoD, referensi yang sekarang banyak diikuti dalam pembentukan jaringan adalah referensi model OSI (Open System Interconnection).

1. Model DOD

Model DOD membagi jaringan internet dalam 4 layer atau lapisan, yaitu Process/Aplication, Host to Host, Internet dan Network Access . Lapisan Aplication merupakan lapisan paling atas dalam model DOD yang mengatur hubungan dengan user/pemakai. Host to Host merupakan lapisan yang mengatur prosedur pertukaran data. Lapisan internet mengatur pemilihan alamat yang digunakan dalam pertukaran informasi. Sedangkan pada lapisan Network Access dapat dikatakan merupakan pengaturan dalam hubungan fisik.

2. Model OSI

Model ini disebut OSI (Open System Interconnection) Referense Model, karena model ini ditujukan untuk pengkoneksian open system, yang dikembangkan oleh International Organization for Standardization (ISO) pada tahun 1984. OSI menggambarkan bagaimana informasi dari suatu software aplikasi pada sebuah komputer berpindah melewati sebuah media jaringan ke suatu software aplikasi di komputer lain.

Model OSI terbagi dalam 7 lapisan atau layer dimana masing-masing layer memiliki fungsi jaringan yang spesifik. Prinsip-prinsip yang digunakan layer tersebut adalah:

a. Sebuah layer harus dibuat bila diperlukan tingkat abstraksi yang berbeda.

b. Setiap layer harus memiliki fungsi-fungsi tertentu.

c. Fungsi setiap layer harus dipilih dengan teliti sesuai dengan ketentuan standar protokolinternasional.

d. Batas-batas layer diusahakanagar meminimalkan aliran informasi yang melewati interface.

e. Jumlah layer harus cukup banyak sehingga fungsi-fungsi yang berbeda tidak perlu disatukan dalam satu layer di luar keperluannya. Akan tetapi jumlah layer juga harus diusahakan sedikit mungkin sehingga arsitektur jaringan tidak menjadi sulit untuk dipakai.

Pembagian Lapisan Model OSI

Application


Application


Lapisan Atas

Presentation

Session

Transport


Data Transport


Lapisan Bawah

Network

Data Link

Physical

Ketujuh lapisan OSI dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu lapisan atas dan lapisan bawah. Lapisan atas dari model OSI berurusan dengan persoalan aplikasi dan pada umumnya diimplimentasikan hanya pada software. Lapisan tertinggi atau (lapisan aplikasi) adalah lapisan penutup sebelum ke pengguna (user).

Lapisan fisik dan lapisan data link diimplementasikan ke dalam hardware dan software. Lapisan terbawah adalah lapisan fisik sebagai penutup bagi media jaringan fisik atau (jaringan kabel) dan sebagai penanggungjawab bagi penempatan informasi pada media jaringan.


A. TCP/IP

TCP/IP merupakan sekumpulan protokol yang terdapat di dalam jaringan komputer yang digunakan berkomunikasi atau bertukar data antara computer meskipun bebeda jenis mesin maupun sistem operasinya. Layanan pokok yang dapat dilakukan TCP/IP antara lain:

1. Pengiriman file (FTP).

2. Remote Login (Network Terminal Login/Telnet).

3. Computer Mail (E-mail).

4. Layanan akses file jarak jauh (NFS : Network File System).

5. Remote Excution (menjalankan program dari komputer yang berbeda).

6. Name Server (nama database alamat yang digunakan di internet)

TCP merupakan protokol yang bertanggung jawab untuk mengirimkan aliran data ke tujuan secara handal, berurutan dan terdokumentasi secara baik. Informasi yang akan dikirim dipecah-pecah oleh TCP menjadi paket-paket yang berupa datagram. Di depan setiap datagram akan ditambahkan sebuah header yang berisi sumber dan tujuan nomor port (port number) dan nomor urut (sequence number). Kemudian TCP meminta IP mengirimkan datagram yang sudah ditambahi headerke tujuan.

Untuk menjamin datagram sampai ke tujuan IP menambahkan header pada setiap datagram yang berisi :

1. Source address : alamat asal datagram

2. Destination address : alamat tujuan

3. Prrotokol number, meminta IP tujuan untuk mengirimkan datagram ke TCP, dan

4. Checksum akan meminta IP tujuan untuk memastikan bahwa header tidak megalami kerusakan.


B. IP ADDRESS

IP address merupakan pengenal yang digunakan untuk member alamat pada tiap-tiap komputer dalam jaringan. Format IP address adalah 32 bit yang tiap 8bit-nya dipisahkan oleh tanda titik. IP address dapat berupa bentuk :

1. Biner : xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx dengan x adalah nilai 0 atau 1.

2. Dotted decimal : xxx.xxx.xxx dengan xxx adalah nilai desimal dari 1 oktet/8 bit (max - 1 = 225)

IP address terdiri dari dua bagian yaitu Network ID dan Host ID. Network ID menunjukkan nomor network dan Host ID mengidentifikasi dengan host dalam satu network. Beberapa aturan dasar dalam menentukan Network ID dan Host ID yang akan digunakan antara lain :

1. Network ID 127.0.0.1 tidak dapat dgunakan karena secara default digunakan untuk loop-back (IP address untuk diri sendiri).

2. Host ID tidak boleh diset 1 karenadigunakan sebagai alamat broadcastmerupakan alamat yang mewakili seluruh anggota jaringan. Jadi pengiriman paket ke ID broadcast akan diterima oleh semua anggota network.

3. Netwrok ID dan host ID tidak boleh sama dengan 0 karena diartikan sebagai alamat network. Alamat network adalah alamat yang menunjukkan pada suatu jaringan dan tidak menunjuk suatu host.

4. Host ID harus unik dalam suatu network. Jadi tidak boleh ada dua host dengan host ID yang sama dalam satu Network.

Dalam perkembangannya penentuan IP Address ini mengalami perubahan untuk mengantisipasi jumlah host yang semakin banyak. IP Address yang digunakan pada internet sekarang adalah versi 4 (IPv4). Tetapi sangat disadari bahwa tidak mungkin mengganti IP address yang telah ada tersebut dengan teknologi baru. Oleh karena itu diciptakan IP address versi 6 (IPv6) di mana pada versi tersebut dibuat kompatibel dengan IPv4, sehingga alamat IP address yang telah digunakan tidak perlu diganti. Penulisan alamat IP address pada versi 6 terdiri dari 128 bit(1 digit Hex = 4 digit biner). Dari 128 bit dibagi menjadi 8 bagian dan setiap bagian ditulis dalam heksadesimal (terdiri dari angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F) dan dipisahkan dengan tanda “:” (titik dua)

C. DNS (DOMAIN NAME SYSTEM)

DNS adalah Distribute Database System yang digunakan untuk pencarian nama komputer di jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. DNS ini merupakan sebuah aplikasi service yang dugunakan untuk menerjemahkan sebuah domain name ke IP addres.

Domain Name System merupakan sebuah hieraki pengelompokan domain berdasarkan nama yang terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu :

1. Root Domain, adalah domain teratas yang ditulis dalam notasi titik(.).

2. Top Level Domains, adalah semua domain yang berada tepat di bawah rood domain

3. Second Level Domains, yaitu yang dapat berisi domain lain atau sub domain atau host, misalnya amazon, yahoo, google.

Demikianlah postingan kami mengenai Belajar Tentang Sistem Jaringan Internet , mohon maaf bila ada kesalahan kata atau makna karena ane juga bukan orang yang ahli dibidang jaringan hihi.



Kumpulan Script Blogspot Penting - Selamat sore sahabat blogger serta para pembaca setia sekalian, semoga kita semua selalu sehat selalu. Kembali lagi kita semua di blog sederhana kami ini yang masih butuh dukungan dari para pembaca serta sahabat sekalian. Disore yang sedikit hujan ini saya ingin berbagi sedikit mengenai script script penting yang biasa ataupun sering kita gunakan baikdikala memposting ataupun mengaur widget dll. Berikut kumpulan dari script penting tersebut :


1. Script Membuat Tulisan Menjadi Tebal (Bold)
Biasanya Bold kita gunakan di postingan ketika ada kata kata yang penting yang ingin lebih ditonjolkan dalam postingan tersebut. Jika hanya dalam postingan mudah saja karena masih ada ctrl + B namun kalo kita ingin menggunakannya di gadget kita maka kita membutuhkan script ini.



Kata Yang Ingin Ditebalkan


2. Script Membuat Tulisan Miring ( Italic)
Script ini tidak jauh berbeda dengan yang menebalkan yang mana sama sama untuk memperjelas sesuatu yang ditonjolkan baik dalam postingan maupun tulisan lainnya.


Kata yang Ingin Dimiringkan



3. Script Membuat Tulisan Merata ( Kiri, Kanan, Tengah, Rata Penuh )
Biasanya script ini paling dicari ketika kita mengatur gadget kita, script ini sangat berguna apabila kita ingin merata tengahkan gadget, gambar ataupun iklan kita sehingga lebih rapi

Rata Tengah

Kata yang Ingin Dirata Tengahkan

Rata Kiri

Kata yang Ingin Dirata Kiri

Rata Kanan

Kata yang Ingin Dirata Kanan

Rata Penuh

Kata yang Ingin Dirata Penuh



4. Script Membuat Direct Link
Biasanya script ini digunakan ketika kita ingin membuat link langsung ke tujuan ataupun bagi yang men copas artikel bisa menggunakan ini untuk mencantumkan sebagai sumber. Sudah banyak blogger yang menggunakan script ini


Judul Link


Demikianlah postingan kami mengenai Kumpulan Script Blogspot Penting , semoga dapat bermanfaatbagi kita semua. Sesungguhnya saya jug masih baru dalam dunia blogger maupun dunia maya jadi mari kita sama sama belajar
sumber

06 May 2012

Assalamu'alaikum, semangat pagi, dan semangat sukses, jangan lupa untuk MENDAFTARKAN diri Anda dalam Acara Hypnotic Public Speaking batch 9 Nasional
untuk informasi dan pendaftaran silahkan hubungi 0852 5255 6223 (Desi Resmayani) dan segera dapatkan penawaran Special.
Presented by :
Supersonality Institute for your excellent

Popular Posts