22 March 2010

Terkadang wanita malas melakukan seks oral. Bukan apa-apa, membayangkan seks oral kadangkala membuat ilfil karena pria sering kali ke kamar mandi untuk buang air kecil dan tidak dicuci bersih. Tidak seperti para wanita yang jelas mencucinya, bahkan mengelapnya hingga bersih. Kaum hawa sepertinya tidak yakin apakah pasangannya sudah membersihkannya dengan baik?

Selain kebersihan, tak terbayang rasanya jika para wanita melakukan seks oral untuk membuat pria senang, tapi kaum Hawa sendiri menderita saat membayangkan seperti apa rasanya dan bagi mereka mungkin aneh. Sebagai pria, Anda mungkin tidak pernah merasakan sperma sendiri bukan?


Jadi, tak heran kadangkala kaum wanita merasa tidak menyukai permainan yang satu itu. Tetapi, bagi kaum pria, salah satu permainan seks yang paling menyenangkan adalah seks oral! Lalu, bagaimana agar membuat seks oral menjadi lebih menyenangkan? Siapa tahu, jika Anda sukses membuatnya lebih oke, si dia mau melakukannya lagi dan lagi... hmmm....


Bersih-bersih

Ya. kebersihan sangatlah penting agar mereka nyaman melakukan seks oral. Tidak hanya membuat dia nyaman mencobanya, tapi juga bereksplorasi. Terbayang betapa tidak nyamannya melakukan aktivitas ini bila organ intim Anda berbau tak enak!


Jangan lupa bahwa lidah akan berperan di sini. Jadi, mandilah dan bersihkan di bawah sana. Ingat bahwa aktivitas pria sehari-hari telah menyebabkan daerah bawah sana menjadi kurang menarik bagi para wanita. Jika perlu, mandilah berdua dengan si dia agar Anda berdua mengalami foreplay yang menarik. Tips terakhir, meski mencukur semua bulu tidaklah perlu, setidaknya janganlah membiarkan terlalu lebat di bawah sana. Seperti halnya pria yang menyukai kaum wanita yang penuh keindahan, sedikit kerapian akan sangat menunjang!


Buat suasana nyaman

Ini sangat penting! Bagi sebagian besar wanita, melakukan oral merupakan hal yang sangat penting. Buatlah keadaan yang nyaman, bangun suasana hati yang baik untuk pasangan. Bagi pria, tanyakanlah posisi yang membuat si dia rileks. Sekadar tips, tidak semua wanita suka saat Anda berdiri dan mengharapkannya di bawah sana, lalu Anda bertolak pinggang serasa raja, ataupun saat pasangan Anda sedang melakukannya. Anda pun tak boleh seenaknya mendorong kepala pasangan untuk lebih dalam menelan. Hey! Wanita bisa tersedak punya Anda! Jangan terpengaruh kebanyakan film yang Anda tonton, tak semua wanita bisa seperti itu!


Siapkan rasa

Pada umumnya, banyak dari kaum wanita yang tidak menyukai bila mereka harus menelan sperma, tapi mungkin si pria bisa membuat rasanya menjadi lebih menarik. Tahukah Anda bahwa apa yang dimakan seorang pria sangat berpengaruh pada rasa spermanya?


Jika pria suka makan sayuran, ini sangat baik untuk sang wanita, mengapa? Karena rasa sperma akan menjadi tidak sangat tajam. Jika tidak siap untuk hanya menyantap sayur tanpa daging, cobalah konsumsi buah seperti kiwi, semangka, nanas, dan seledri yang juga bisa "meringankan" rasa sperma. Bahkan, cobalah untuk makan buah plum, blueberry, cranberry karena akan membuat rasanya menjadi lebih manis. Sekadar info, bir dan kopi akan membuat rasanya menjadi agak pahit.


Buat permainan

Oke, katakanlah wanita pasangan Anda tetap tidak terlalu menyukainya, mungkin bisa Anda modifikasi dengan memberikan makanan seperti saus cokelat, whipped cream, atau makanan lainnya yang tersebar di area yang dituju dan juga di daerah lainnya sebagai tambahan permainan.


Tanyakan kesannya

Ini adalah hal paling penting. Jangan lupa untuk menanyakan kesan, bahkan jika perlu sanjung si dia dengan kalimat yang sangat memuji karena Anda telah diperlakukan bak seorang raja. Meskipun yang dia lakukan tidaklah sehebat itu, tetapi pasangan Anda sudah berusaha.


Jangan lupa juga memberikan petunjuk kecil dengan mengatakan 'lain kali kamu ke kiri sedikit' atau apa pun dengan senyuman manis. Yakinkan padanya bahwa itu lebih enak, tapi akan lebih enak lagi jika posisi di sebelah sana.
Banyak cara dilakukan orang untuk mengurangi bau tidak sedap yang keluar dari tubuhnya. Mulai dengan menggunakan bedak, deodoran atau tawas. Meski keringat tidak berbau, keringat sering dikaitkan dengan bau ”asem-pahit” tersebut. Hal ini tidak sepenuhnya salah karena ketika tubuh berkeringatlah bau tersebut meruap.

Sejak masa puber, tubuh kita mengeluarkan bau khas di sekitar ketiak, kaki dan alat kelamin. Hal ini bisa menyebabkan seseorang menjadi rendah diri dan tidak pede. Bau yang tidak enak antara lain disebabkan oleh bakteri yang bercampur dengan keringat. Cara paling sederhana menghilangkan bau tidak enak tersebut adalah dengan mandi secara teratur.

Pada beberapa kasus, meski sudah rajin mandi, tetap saja seseorang menderita akibat bau tubuhnya yang tidak menyenangkan itu.

Bagi yang memiliki masalah seperti ini, ramuan tradisional berasal dari tanaman herbal dari para leluhur kita di bawah ini dapat dicoba.

Berikut beberapa tanaman herbal nan alami yang bisa dijadikan solusi:

Daun Sirih (Piper Betle)

Daun sirih yang telah lama dikenal berkhasiat sebagai antiseptik juga diketahui mengandung zat-zat aktif yang mampu menghilangkan bau badan. Sirih dikenal ampuh menghilangkan bau badan terutama yang ditimbulkan bakteri atau jamur. Kandungan kimia minyak asiri dalam daun sirih antara lain kadinen, kavikol, sineol, eugenol, karvakol dan zat samak.

Untuk menghilangkan bau badan, salah satu cara adalah dengan merendam beberapa helai daun sirih dalam air panas. Setelah dingin, airnya diminum. Dapat pula ditambahkan gula putih secukupnya untuk menambah rasa. Cara lainnya adalah dengan menghaluskan daun sirih dengan kapur lalu dioleskan ke ketiak.

Daun Beluntas (Pluchea Indica)

Tanaman yang biasa digunakan sebagai pagar hidup ini mempunyai sifat khas berbau langu dan berasa getir. Daun dan bunganya mengandung alkali yang bertindak sebagai antiseptik. Kandungan kimianya antara lain amino (leusin, isoleusin, triptofan, treonin), lemak, kalsium, fosfor, besi, Vitamin A dan C.

Untuk menghilangkan bau badan, daun beluntas biasa dilalap mentah atau dikukus terlebih dulu. Daun beluntas yang telah direbus juga lezat disantap sebagai urap (sayuran dengan kelapa parut yang dibumbui).

Jika dibiasakan menyantap daun beluntas, bau badan akan hilang. Selain itu, bau mulut yang kurang sedap pun akan hilang. Bagi yang tidak suka, bisa dengan meminum air rebusan daunnya setiap pagi dan sore. Beluntas juga bermanfaat menurunkan suhu tubuh untuk mendinginkan tubuh sehingga banyak keringat yang keluar dan suhu tubuh menjadi turun.

Daun Kemangi (Ocimun Balisicum)

Zat aktif yang terkandung dalam daun kemangi juga berfungsi sebagai antiseptik. Untuk mendapatkan manfaatkan daun ini juga digunakan sebagai lalap mentah atau sebagai sayuran urap yang juga mentah. Daun kemangi juga mengandung zat yang dapat meningkatkan selera makan. Bagi perempuan yang sedang mengalami menstruasi, jika mengonsumsi daun kemangi kurang lebih satu genggam pagi dan sore selama masa haid akan terhindar dari bau yang tidak sedap yang sering menimpa perempuan haid.

Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorrhiza)

Zat-zat yang terkandung di dalam temulawak adalah sapomin, flavoinoida dan minyak asiri untuk menghilangkan bau badan. Caranya ialah minum rebusan rimpang temulawak yang telah dipotong-potong halus.

Air perasan temulawak yang sudah diparut dengan tambahan sedikit madu juga dapat diminum untuk menghilangkan bau tak sedap yang keluar dari tubuh. Selain itu, parutan temulawak juga dapat dibalurkan ke seluruh badan, dan didiamkan hingga kering sebelum dibersihkan untuk mendapatkan hasil maksimal.

Bunga Kecombrang (Nicolaia speciosa)

Zat aktif yang terkandung di dalamnya yang dapat menghilangkan bau badan adalah sapomin, flavoinoida dan polifenol. Kecombrang dapat dimanfaatkan dengan memasak daun muda dan bunganya dimakan sebagai teman makan nasi. Di daerah tertentu kecombrang biasa dimasak sebagai sayur lodeh.

Jeruk Purut (Citrus bystrix)

Kulitnya mengandung minyak asiri yang berbau harum. Jeruk purut dapat digunakan untuk menghilangkan bau badan dengan cara meminum sari campuran kulit jeruk purut dengan sebatang kencur yang dihaluskan bersama-sama dengan air secukupnya.

Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia)

Air jeruk nipis dicampur dengan sedikit kapur sirih lalu digosokkan ke bagian tertentu seperti ketiak dipercaya mampu mengusir bau badan yang tidak sedap.

Jahe (Zingiber officinale)

Banyak orang India percaya bahwa jika mengonsumsi jahe bisa membuat mereka tercium manis.

Menurut Pen Chao Cing dari Kaisar Shen Nong (3000 SM), jahe segar dapat menghilangkan bau badan dan mendekatkannya kepada aura spiritual. Wedang jahe jika dikonsumsi secara teratur bisa jadi sangat membantu mengatasi masalah bau badan.

Ketimun/Mentimun (Cucumis sativus)

Satu buah ketimun muda dikupas kulitnya lalu digosokkan ke bagian badan dan berbau hingga berulang sehabis mandi.

Cengkih/Cengkeh (Eugenia aromatica)

Beberapa kuntum bunga cengkeh direndam sehingga mengembang kemudian airnya diminum. Air rebusan beberapa kuntum cengkeh dengan gula merah, dapat pula menjadi minuman segar dan menghangatkan di kala hujan.
Nasib sehelai rambut akan sangat bergantung pada cara Anda memperlakukannya. Pada awalnya rambut terlahir dengan kekuatan dan kelembaban alaminya. Apakah tiap helainya akan tumbuh indah atau justru rusak dan rontok, kendali ada di tangan Anda.

Selain faktor metabolisme, stres, dan hormonal, ada beberapa faktor eksternal yang membuat perlindungan alami kulit kepala terganggu. Apa saja kebiasaan yang menyebabkan rambut cepat rusak?

1. Bleaching

Bleaching merupakan bagian dari proses pewarnaan rambut. Ini karena rambut orang Asia yang berwarna hitam tidak dapat langsung diubah warnanya sehingga warna rambut alami kita harus dihilangkan dulu agar menjadi lebih terang.

Proses bleaching berisiko tinggi merusak rambut. "Saat bleaching, kutikula rambut akan dimasukkan bahan-bahan kimia sehingga pigmen alami rambut hilang," kata Paradi Mirmirani, dermatologis dari The Permanente Medical Group, California, AS. Padahal, kutikula adalah pelindung rambut. Akibatnya, kutikula terbuka sehingga rambut lebih rentan rusak.

2. Pengeritingan

Bahan kimia yang digunakan dalam proses pengeritingan tentu saja akan merusak rambut karena hilangnya protein amino dalam rambut. Seperti saat rambut di-bleaching, proses pengeritingan juga akan membuat kekuatan alami rambut terkikis. Selain itu rambut pun terlihat kusam dan kering.

3. Highlight dan pewarnaan

Pewarnaan dan highlight rambut memang tidak menimbulkan efek kerusakan seperti saat rambut di-bleaching. Namun, bukan berarti pewarnaan rambut tidak merusak rambut. Proses ini juga membuat struktur alami rambut berubah, selain itu bila Anda tak melakukan perawatan rambut pascapewarnaan, rambut juga lebih kering dan patah-patah.

4. Blowdry dan catok

Uap panas yang dihasilkan oleh dua alat tersebut akan menyebabkan hidrogen yang merekatkan rambut rusak sehingga rambut menjadi kering dan rapuh. Bila Anda termasuk pengguna setia hair dryer dan catok rambut, gunakan kondisioner dan produk perawatan rambut lainnya untuk melindungi rambut.

5. Menguncir rambut

Untuk menghindari kerusakan, jangan terlalu sering menguncir rambut, apalagi mengikatnya terlalu kencang. Selain itu, hindari menguncir rambut saat rambut dalam kondisi basah atau lembab agar terhindar dari kondisi rambut patah.

6. Menyisir

Sadarkah Anda bahwa kegiatan sederhana seperti menyisir rambut ternyata bisa merusak rambut? Hal ini terjadi bila Anda terlalu sering menyisir rambut. "Rambut yang sering disisir akan menyebabkan pergesekan rambut yang berlebihan sehingga rambut mudah patah," kata Mirmirani. Namun, jarang menyisir rambut juga tak disarankan karena rambut jadi mudah kusut. Jadi, secukupnya saja.

7. Terlalu sering keramas

Tujuan kita mencuci rambut adalah membersihkan kulit kepala dari minyak. Namun, bila dilakukan terlalu sering, pelembab alami rambut akan terkikis. Padahal, pelembab rambut itu dibutuhkan kulit kepala agar rambut selalu sehat. Keramas setiap hari dianjurkan bila kulit kepala Anda cenderung berminyak. Namun, bila rambut mulai terlihat kusam, itu artinya Anda perlu menjadwal ulang waktu keramas Anda.

Popular Posts